Ngerandak Kelekak Dengan Kepala KPHP Rambat Menduyung

Kelompok Tani Binaan Berhasil Kembangkan Lewat Modal Mandiri,
Tanaim Berharap Ada Bantuan Dari Pemangku Kepentingan. Kepala KPHP Rambat Menduyung terbilang berhasil membina kelompok tani dengan bukti hasil panen dan pengembangan petani sudah meningkat, tinggal meminta para pemangku kebijakan untuk ikut membantu. Kepala KPHP Rambat Menduyung Bangka Barat Tanaim saat kunjungi salah satu anggota kelompok tani binaannya, Kamis (12/08/2021), kemarin, di lokasi bukit Nibung Muntok, menerangkan lokasi tani itu berada di kawasan HL wilayah kerjanya. "Kita berada di kebun pak Ijal salah satu anggota KTH Nibung barokah Gapoktan Hut Nibung Barokah pak Ijal juga sebagai ketua Humas, Pak Ijal ini mengembangkan bibit namlung, super tembaga, alpokat puren hijau, dan sebagainya" ucapnya. Tanaim menuturkan untuk bibit duren saja ada sekitar 3 ribuan lebih dan belum termasuk bibit buah lainnya yang saat ini sedang dikembangkan dengan sudah mengantongi izin perhutanan sosial dari total lahan 471 hektar. "Ini contoh dari petani betul-betul konsisten dan punya komitmen selain menjaga hutan dan bisa menghasilkan buah dan dia juga terus mengembangkan pembibitan seperti yang kita lihat ini sangat menarik dan bisa kita jadikan sumber ekonomi" jelas Tanaim.
Tanaim menyatakan KPHP Rambat Menduyung terus mendampingi kelompok tani binaannya ini termasuk dengan memastikan batas-batas setiap kebun petani karena dari total lahan 471 hektar terdapat anggota 125 petani yang masing-masing memiliki lahan sekitar 2-3 hektar. "Karena mereka sudah ada izin mudah-mudahan nanti mereka tetap bisa menjaga hutan lindung ini dengan tanaman-tanaman yang direkomendasikan oleh kehutanan" sebut Tanaim. "Kita berharap dukungan dari para pemangku kepentingan semua baik pemerintah daerah apalagi di Bangka Belitung ini ada PT.Timah ikut membantu mensuport ini mungkin ada CSR yang bisa dimanfaatkan termasuk Bank Indonesia seandainya bisa melakukan PKS terhadap program ini alangkah lebih baik bisa mendorong lebih cepat karena saya lihat butuh modal cukup besar" harapnya. Tanaim akui kelompok tani binaannya masih menggunakan modal mandiri lewat hasil panen duren super tembaganya untuk mengembangkan pertaniannya saat ini. Kelompok Binaan Tanaim sudah menghasilkan buah buah super seperti Alpokat dan Duren serta buah-buahan lainnya.